MENGENAL LAYOUT PORT, SLOT & KONEKTOR MOTHERBOARD
Berikut jenis - jenis konektor pada motherboard :
1. KONEKTOR POWER ATX
Adalah konektor power yang terdiri dari 20 pin , pada umunya motherboard model baru hanya menyediakan satu jenis konektor power. Yaitu konektor power ATX, konektor power ini digunakan untuk casing atau power supply jenis ATX.
2. KONEKTOR IDE/HDD t & 2
Adalah sekumpulan pin terdiri dari 40 pin , berfungsi menghubungkan mother board dengan harddisk atau CD-ROM pada umumnya setiap motherboard, setiap Motherboard memilikki 2 jenis konektor IDE yaitu :
Primary IDE
Secondary IDE Setiap konektor memiliki satu pin , atau listrik positif untuk mengetahui pin ini , lihatlah tulisan atau symbol di dekat konektor , apabila terdapat tulisan , “1” atau “garis tebal” itulah pin.
3. BATERAI
Adalah sebuah baterai yang digunakan oleh BIOS untuk tetap aktif meski tanpa aliran listrik. Salah satu kegunaannya untuk mengaktifkan dan menjalankan fungsi jam, serta menyimpan setting BIOS, dan umumnya memakai baterai kancing (Baterai bulat yang pipih, diameter dan ketebalannya bervariasi). Berfungsi menjalankan RTC (real time clock) juga menjaga isi CMOS seperti password, apabila kunci untuk password anda, cabut lah batterai tersebut, kemudian pasanglah kembali, kemudian password akan hilang dengan sendirinya.
4. KONEKTOR FDD
Berfungsi menghubungkat motherboard dengan konektor FDD (floppy disk drive) konektor ini mirip sama konektor IDE , hanya konektor FDD terdiri dari 34 pin
5. SLOT CARD PCI
Adalah slot pada motherboard yang di gunakan untuk memasang Card tambahan seperti VGA Card, sound Card berjenis PCI
6.SLOT AGP Card
Adalah slot pada motherboard yang di gunakan untuk memasang card jenis AGP , kinerja paling cepat di tunjukan oleh slot AGP, selanjutnya slot PCI.
Slot AGP Card dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.
Spesifikasi AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440 pada Juli tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tetapi memiliki beberapa kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik, logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak seperti bus PCI yang dalam sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot, dalam sebuah sistem, hanya boleh terdapat satu buah slot AGP saja.
Spesifikasi AGP 1.0 bekerja dengan kecepatan 66 MHz (AGP 1x) atau 133 MHz (AGP 2x), 32-bit, dan menggunakan pensinyalan 3.3 Volt. AGP versi 2.0 dirilis pada Mei 1998 menambahkan kecepatan hingga 266 MHz (AGP 4x), serta tegangan yang lebih rendah, 1.5 Volt. Versi terakhir dari AGP adalah AGP 3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November 2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga mengizinkan throughput teoretis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, karena beberapa alasan teknis.
Slot AGP Card dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.
Spesifikasi AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440 pada Juli tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tetapi memiliki beberapa kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik, logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak seperti bus PCI yang dalam sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot, dalam sebuah sistem, hanya boleh terdapat satu buah slot AGP saja.
Spesifikasi AGP 1.0 bekerja dengan kecepatan 66 MHz (AGP 1x) atau 133 MHz (AGP 2x), 32-bit, dan menggunakan pensinyalan 3.3 Volt. AGP versi 2.0 dirilis pada Mei 1998 menambahkan kecepatan hingga 266 MHz (AGP 4x), serta tegangan yang lebih rendah, 1.5 Volt. Versi terakhir dari AGP adalah AGP 3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November 2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga mengizinkan throughput teoretis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, karena beberapa alasan teknis.
7. KONEKTOR POWER 12 V
Adalah konektor tambahan di samping konektor ATX, power konektor 12v ini banyak di gunakan terutama di motherboard yang mendukung prossesor intel Pentium 4.
8. KONEKTOR FAN
Adalah konektor yang menghubungkan motherboard pada FAN prossesor, konektor ini biasanya terletak di dekat prosesor, agar mudah untuk memsang kabel FAN prosesor.
9. SOCKET PROSESOR
Adalah tempat memasang atau meletakan prosesor pada motherboard. atau tempat dudukan prosesor pada motherboard. Dudukan ini berbentuk segi empat dengan lubang-lubang kecil tempat tertancapnya kaki-kaki (pin-pin) prosesor yang tersusun membentuk matriks 2 dimensi. Setiap prosesor membutuhkan socket yang berbeda.
prosesor kelas PII menggunakan slot 1,
prosesor kelas PIII menggunakan socket 370,
prosesor kelas P4menggunakan socket 423 atau 478,
prosesor kelas P dual core dan core two duo menggunakan socket LGA 775.
prosesor kelas PII menggunakan slot 1,
prosesor kelas PIII menggunakan socket 370,
prosesor kelas P4menggunakan socket 423 atau 478,
prosesor kelas P dual core dan core two duo menggunakan socket LGA 775.
10. SLOT DDR SDRAM
Adalah slot memori terdiri dari 184 pin mendukung jenis DDR SDRAM. Double-Data-Rate Synchronous Dynamic Random Access Memory, lebih dikenal sebagai DDR SDRAM atau disingkat DDR RAM, adalah jenis memori komputer yang sangat cepat.
11. PORT MOUSE PS/2
Port jenis PS/2 untuk dapat digunakan pada PC/Laptop. pada gambar port yang berwarna hijau.
12. PORT KEYBOAR PS/2
Port jenis PS/2 untuk dapat digunakan pada PC/Laptop. Port yang berwarna ungu.
13. PORT USB
Port USB merupakan suatu teknologi yang memungkinkan kita untuk menghubungkan alat eksternal (peripheral) seperti scenner, printer, mouse, papan ketik (keyboard), alat penyimpan data (zip drive), flash disk, kamera digital atau perangkat lainnya ke komputer kita. Port ini mampu berkomunikasi dengan cepat tanpa merestar computer.
14. PORT PARARREL
Porta paralel (bahasa Inggris: Parallel port) adalah salah satu jenis soket pada komputer pribadi untuk berkomunikasi dengan peralatan luar seperti pencetak model lama. Karena itu porta paralel sering juga disebut porta pencetak. Port ini dapat di gunakan untuk printer dan juga modem dan terdiri dari 26 pin.
15. SPEAKER LINE IN & MIC
Adalah tiga buah port suara yang saling terintegrasi atau menyatu dengan motherboard. yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan pengeras suara, mikrofon, dan peralatan audio lainnya. Port ini umumnya terdiri atas 3 warna dan fungsi yaitu
Perangkat ini merupakan perangkat tambahan untuk GAME
Speaker, berupa konektor 4 pin
HDD led, berupa koektor 2 atau 4 pin
Power LED ,
Cukup sekian terima kasih telah membaca semoga ilmu nya bermanfaat.
dan baca juga Alat input dan output pada komputer lengkap beserta gambar
UPDATE SETIAP HARI LOH
- warna biru untuk audio line in.
- warna hijau muda untuk audio line out.
- warna merah muda untuk mikrofon.
16. KONEKTOR JOYSTICK
Perangkat ini merupakan perangkat tambahan untuk GAME
Sekilas info
JUMPER adalah bagian yang berfungsi untuk mengaktifkan dan menonaktifkan fungsi tertentu, seperti CMOS
Konektor USB adalah baris konektor yang di hubungkan dengan kabel port USB yang tersedia pada casing , kabel port USB ini bergguna untuk memfungsikan port USB yang biasanya terletak pada bagian casing
Konektor case indicator di antaranya
Speaker, berupa konektor 4 pin
HDD led, berupa koektor 2 atau 4 pin
Power LED ,
Cukup sekian terima kasih telah membaca semoga ilmu nya bermanfaat.
dan baca juga Alat input dan output pada komputer lengkap beserta gambar
UPDATE SETIAP HARI LOH